Papua Model United Nations (Papua MUN) Papua Selatan 2023 resmi ditutup pada 28 Oktober, bertepatan dengan peringatan Hari Sumpah Pemuda. Pj Gubernur Papua Selatan, Apolo Safanpo, turut hadir dalam acara penutupan tersebut dan menyampaikan apresiasinya yang mendalam atas inisiatif para pemuda Papua dalam menyelenggarakan kegiatan inspiratif ini. Acara yang diikuti oleh 200 pemuda Papua Selatan tersebut berlangsung selama tiga hari dan bertujuan membentuk generasi muda yang berwawasan global dan memiliki kemampuan diplomasi.
Dalam sesi talkshow, Apolo Safanpo menyoroti pentingnya kreativitas dan keberanian anak muda Papua yang terlibat dalam gerakan positif untuk pengembangan sumber daya manusia di wilayah mereka. "Saya sangat mengapresiasi kreativitas anak muda yang mau dan berani membuat gerakan demi pembangunan. Ini adalah langkah yang sangat penting untuk membangun daerah tercinta kita," ujarnya kepada para peserta.
Pj Gubernur juga memberikan pesan semangat kepada para pemuda yang telah berpartisipasi dalam Papua MUN, mendorong mereka untuk terus belajar dan tidak patah semangat dalam kontribusi mereka bagi Papua Selatan. "Tetaplah belajar dan jangan pernah patah semangat. Kalian adalah harapan masa depan Papua," pesan Apolo.
Ia berharap agar kegiatan Papua MUN ini dapat terus berlanjut dan menjadi tradisi positif yang diselenggarakan secara berkelanjutan, murni dari dan untuk anak muda Papua. "Kami, sebagai orang tua, akan selalu mendukung niat baik seperti ini. Semoga Papua MUN bisa berkelanjutan dan memberikan dampak besar bagi generasi mendatang," tutupnya.
Search here